
Di daerah yang sering hujan atau daerah
pegunungan yang udaranya lebih dingin tentu saja bayi membutuhkan pakaian yang
lebih tebal supaya badannya terasa hangat, sedangkan untuk bayi yang tinggal di
daerah dataran rendah membutuhkan pakaian berbahan lebih tipis supaya bayi
tidak kegerahan.
Jangan memberikan pakaian terlalu tebal kepada
bayi yang baru lahir karena kulit bayi masih sangat sensitif. Pemakaian gurita,
yaitu kain yang memiliki banyak tali yang dililitkan ke perut adalah saran yang
tepat namun jangan terlalu erat.
Gurita baik digunakan untuk menutupi pusar bayi
yang belum kering supaya tidak terkena infeksi. Karena bayi seringkali
bergerak, menutupi pusar menghindarkan pusar bayi bergesekan dengan benda-benda
di sekitarnya seperti selimut, popok dan sebagainya.
Gurita ini dipakai untuk bayi yang baru lahir
hingga berumur 1 minggu atau 10 hari. Kadangkala, para ibu seringkali
membungkus bayi yang baru lahir dengan kain. Orang jawa menyebutnya
‘dikelungkup’, maksudnya untuk menjaga bayi tetap hangat dan nyaman dan
menghindarkan bayi dari masuk angin. Cara ini juga dipercaya dapat membuat kaki
bayi tetap lurus dan tidak bengkok hingga dia dewasa nanti.
Bayi yang berumur kurang dari 3 bulan harus
menggunakan pembungkus jari tangan dan kaki. Di usia tersebut, bayi masih suka
menyentuh mukanya dan pemakaian pembungkus jari ini dimaksudkan supaya bayi
tidak melukai wajahnya dengan kukunya sendiri, selain menghindari infeksi.
Pemakaian pembungkus kaki dimaksudkan untuk tetap menjaga bayi supaya tetap
hangat.
Tak cukup hanya mengutamakan kenyamanan, yang
paling harus diperhatikan oleh ibu adalah menjaga kehegienisan pakaian bayi
mereka. Pakaian yang dikenakan harus bersih dan kering.
Ganti pakaian basah sesegera mungkin karena bila
tidak maka selain tidak nyaman bagi bayi juga dapat menyebabkan timbulnya jamur
yang bisa membuat bayi gatal-gatal dan timbul biang keringat. Segeralah
ganti popok yang basah bila bayi pipis atau buang air besar, karena bila tetap
dipakai, popok yang basah tersebut dapat menyebabkan infeksi. Selain itu, ibu
juga harus memperhatikan kebersihan tubuh bayi.
Segera usap bila bayi terkena cairan susu atau
yang lain dan pastikan kulit bayi kembali kering. Berikan bedak di setiap
lipatan badan bayi untuk menghindarkan luka.
Pastikan pakaian bayi anda cukup nyaman, tidak
terlalu tebal namun juga tidak terlalu tipis. Pilihlah bahan katun yang dapat
menyerap keringatnya dan juga menghindari gatal-gatal. Anda juga dapat
memakaikan pakaian dalam bayi seperti singlet atau kaus tambahan yang tipis
untuk melindungi bayi dari masuk angin.
Begitu juga untuk selimut, pilihlah bahan yang
tidak terlalu tebal sehingga tidak membuat bayi terlalu gerah. Untuk bayi yang
sudah berumur lebih dari 3 bulan, ibu dapat memakaikan singlet karena bayi
sudah mulai beradaptasi dengan suhu udara sekitar.
0 komentar:
Posting Komentar
Informasi yang tersedia di Blog -♫►Don't Say No Fate◄♫-(artikel kesehatan) dikumpulkan dari berbagai sumber dan tidak dimaksudkan sebagai pengganti nasihat, saran, konsultasi ataupun kunjungan kepada dokter anda!
Jika anda mengalami masalah serius, segera hubungi dokter!
Terima Kasih..
PERHATIAN :
Seluruh komentar yang ada merupakan tanggung jawab masing-masing komentator. Saya berhak untuk memberikan atau mempublikasikan identitas pribadi komentator yang bersangkutan apabila komentar tersebut terbukti merugikan pihak-pihak tertentu.
Komentar yang mengandung Sara, Pornografi dan Berbau Iklan akan saya hapus.