Pages

 

Kamis, 08 September 2011

Alat Makan Melamin Untuk Bayi

0 komentar

Berbagai macam bahan bisa digunakan untuk alat makan bayi kita termasuk peralatan makan dan minum. Namun dari berbagai jenis bahan tersebut, seperti aluminium, plastik, kaca, kayu, melamin, stirofom (gabus) dan sebagainya, tentunya tidak bisa sembarangan dalam menggunakannya.

Bahkan khusus penggunaan peralatan makan dan minum dari bahan melamin , orang tua perlu lebih berhati-hati, karena dampak negative yang bisa ditimbulkannya. Karena berdasarkan hasil dari penelitian dari badan POM 30 produk peralatan makan melamin berupa piring, mangkuk, sendok , garpu, dan gelas yang beredar di Indonesia terbukti podisitif melepaskan formalin dan melamin yang berpotensi membahayakan kesehatan.

Dari hasil uji yang dilakukan oleh badan POM terhadap 62 produk sampel peralatan makan melamin yang diteliti, badan POM menemukan 30 produk yang positif melepaskan formalin dan melamin bila digunakan untuk mewadahi makanan yang berair atau berasa asam, terlebih lagi dalam keadaan panas.
Kadar formalin yang dilepaskan produk-produk tersebut bervariasi, mulai dari kategori rendah (1 ppm) sampe kategori tinggi (161 ppm).

Formalin dan melamin yang dilepaskan oleh peralatan makan tersebut berpotensi membahayakan kesehatan bayi kita, karena bisa menyebabkan timbulnya kanker , batu ginjal , gagal ginjal, menyerang saluran kemih, serta rusaknya organ-organ tubuh dan menyebabkan kematian.

Secara kasat mata, produk-produk yang berbahaya bagi kesehatan tubuh ini tidak dapat dibedakan dari produk sejenis yang tidak berbahaya. , sehingga untuk mengetahui produk tersebut berbahaya atau tidak harus dilakukan pengujian laboratorium.

0 komentar:

Posting Komentar

Informasi yang tersedia di Blog -♫►Don't Say No Fate◄♫-(artikel kesehatan) dikumpulkan dari berbagai sumber dan tidak dimaksudkan sebagai pengganti nasihat, saran, konsultasi ataupun kunjungan kepada dokter anda!
Jika anda mengalami masalah serius, segera hubungi dokter!
Terima Kasih..

PERHATIAN :
Seluruh komentar yang ada merupakan tanggung jawab masing-masing komentator. Saya berhak untuk memberikan atau mempublikasikan identitas pribadi komentator yang bersangkutan apabila komentar tersebut terbukti merugikan pihak-pihak tertentu.
Komentar yang mengandung Sara, Pornografi dan Berbau Iklan akan saya hapus.