Pages

 

Senin, 01 Agustus 2011

Obat Anti Obsesi-Kompulsi

0 komentar
Dalam membicarakan obat anti obsesi- kompulsi yang menjadi obat acuan adalah klomipramin.

A. Penggolongan Obat Anti Obsesi-Kompulsi
o Obat anti obsesi-kompulsi trisiklik
Contoh: klomipramin
o Obat anti obsesi-kompulsi SSRI.

Contoh: sertralin, paroksetin, fluvoksamin, fluoksetin.

B. Efek Samping
Efek samping obat anti obsesi-kompulsi, sama seperti obat antidepresi trisiklik, dapat berupa:
o Efek antihistamin (sedasi, rasa mengantuk, kewaspadaan berkurang, kinerja psikomotor menurun, kemampuan kognitif menurun, dan lain-lain)
o Efek antikolinergik (mulut kering, keluhan lambung, retensi urin, disuria, penglihatan kabur, konstipasi, gangguan fungsi seksual, sinus takikardi, dan lain-lain).
o Efek antiadrenergik alfa (perubahan EKG, hipotensi ortostatik)
o Efek neurotoksis (tremor halus, kejang epileptik, agitasi, insomnia)

Efek samping yang tidak berat umumnya dapat ditoleransi oleh pasien dan akan menghilang dalam waktu sekitar 3 minggu bila tetap diberikan datam dosis yang sama.

C. Cara Penggunaan
Sampai sekarang obat pilihan untuk gangguan obsesi kompulsi adalah klomipramin. Terhadap mereka yang peka dapat dialihkan ke golongan SSRI di mana relatif efek samping lebih aman.

Obat dimulai dengan dosis rendah. Klomipramin mulai dengan 25-50 mg/hari (dosis tunggal malam hari), dinaikkan secara bertahap dengan penambahan 25 mg/hari sampai tercapai dosis efektif (biasanya sampai 200-300 mg/hari).

Dosis pemeliharaan umumnya agak tinggi, meskipun bersifat individual, klomipramin sekitar 100-200 mg/hari dan sertralin 100 mg/hari.

Sebelum dihentikan, lakukan pengurangan dosis secara tapering off.
Meskipun respons dapat terlihat dalam 1-2 minggu, untuk mendapat hasil yang memadai setidaknya diperlukan waktu 2-3 bulan dengan dosis antara 75-225 mg/hari.

0 komentar:

Posting Komentar

Informasi yang tersedia di Blog -♫►Don't Say No Fate◄♫-(artikel kesehatan) dikumpulkan dari berbagai sumber dan tidak dimaksudkan sebagai pengganti nasihat, saran, konsultasi ataupun kunjungan kepada dokter anda!
Jika anda mengalami masalah serius, segera hubungi dokter!
Terima Kasih..

PERHATIAN :
Seluruh komentar yang ada merupakan tanggung jawab masing-masing komentator. Saya berhak untuk memberikan atau mempublikasikan identitas pribadi komentator yang bersangkutan apabila komentar tersebut terbukti merugikan pihak-pihak tertentu.
Komentar yang mengandung Sara, Pornografi dan Berbau Iklan akan saya hapus.